Jumat, 17 Maret 2017

Hormati Tetangga, Sunan Kudus Tidak Sembelih Sapi

Tangerang Selatan, Pimpinan Pusat Muhammadiyah - Islam datang bukan untuk menghancurkan peradaban yang sudah ada. Melainkan, Islam datang untuk menyempurnakan hal-hal yang sudah bagus dan menghapus sesuatu yang buruk serta menggantinya dengan sesuatu yang bagus.

Demikian disampaikan Direktur Islam Nusantara Center (INC) Ahmad Ginanjar Sya’ban saat mengisi diskusi dengan tema Manhaj Dakwah Islam Nusantara Walisongo di Islam Nusantara Center (INC) Ciputat Tangerang Selatan, Sabtu (19/8).

Hormati Tetangga, Sunan Kudus Tidak Sembelih Sapi (Sumber Gambar : Nu Online)
Hormati Tetangga, Sunan Kudus Tidak Sembelih Sapi (Sumber Gambar : Nu Online)

Hormati Tetangga, Sunan Kudus Tidak Sembelih Sapi

Ginanjar menerangkan, Walisongo menggunakan metode dakwah yang santun, merangkul, dan menghormati tradisi kebudayaan masyarakat setempat.

Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Oleh karena itu, Walisongo berhasil mengarusutamakan agama Islam di wilayah Nusantara, terutama Jawa. (Ahmad Muchlison/Alhafiz K)

Dari Nu Online: nu.or.id

Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nusantara, Pahlawan, Santri Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar