Kamis, 17 Agustus 2017

Upaya Perdamaian Tak Boleh Berhenti pada Wacana

Jakarta, Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Ketua Panitia Global Peace Festival Slamet Effendi Yusuf menyatakan acara Global Peace Leadership Conference merupakan upaya melakukan dialog dalam rangka mewujudkan perdamaian.

Hal ini disampaikan ketika menyampaikan laporan dalam pembukaan Global Peace Leadership Conference yang berlangsung di Jakarta, Sabtu (16/10). Acara ini diselenggarakan atas kerjasama Global Peace Festival Foundation dan PBNU.

Upaya Perdamaian Tak Boleh Berhenti pada Wacana (Sumber Gambar : Nu Online)
Upaya Perdamaian Tak Boleh Berhenti pada Wacana (Sumber Gambar : Nu Online)

Upaya Perdamaian Tak Boleh Berhenti pada Wacana

“Namun demikian, upaya mendorong perdamaian ini tidak boleh berhenti pada tataran wacana,” katanya.

Ia menjelaskan, acara ini diikuti oleh sekitar 100 peserta dari luar negeri yang merupakan perwakilan dari 17 negara, diataranya dari Australia, Albania, Iran, Jepang, Kenya, Korea, Pakistan, China, Taiwan, Amerika dan lainnya. Sementara peserta dari dalam negeri meliputi 200 orang, termasuk para pengurus wilayah NU.

Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Acara Global Peace Festival terdiri dari berbagai rangkaian acara. Selain acara konferensi, hari ini terdapat aksi bakti sosial yang dilakukan oleh para pemuda dan mahasiswa sebanyak 3000 orang di seputaran Jakarta. Aksi serupa sebelumnya sudah dilakukan di Penjaringan Jakarta dan Solo.

Kegiatan lainnya adalah pengumpulan dana melalui program power of rupiah untuk membantu mereka yang miskin. “Aksi ini tidak bermaksud untuk melakukan penggalangan dana, tetapi lebih pada memberdayakan jutaan umat manusia,” katanya. (mkf)Dari Nu Online: nu.or.id

Pimpinan Pusat Muhammadiyah Halaqoh, Pendidikan, Aswaja Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar