A’wan Provinsi Jawa Timur H Hasan Aminuddin menanggapi dingin ajakan 4 November untuk melakukan demo besar-besaran di Jakarta menuntut diproses hukumnya Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang diduga telah melakukan penistaan agama. “Bergulirnya isu demo besar-besaran tersebut terlalu berlebihan,” katanya, Rabu (2/11).
Mustasyar PCNU Kabupaten Probolinggo ini mengimbau kepada masyarakat apa pun yang terjadi pada hari Jumat nanti, di Kabupaten Probolinggo khususnya tidak perlu ada demo yang seperti itu. Bahkan dia justru mengajak lebih baik diadakan doa bersama di rumah Allah untuk keselamatan bangsa dan keutuhan NKRI.
![]() |
Daripada Demo Lebih Baik Berdoa (Sumber Gambar : Nu Online) |
Daripada Demo Lebih Baik Berdoa
“Kita tak perlu ikut serta atau terpengaruh kedalam isu politik yang membawa-bawa nama agama. Lebih baik kita berkumpul dan berdoa bersama di Masjid Bin Aminuddin di Pondok Hati Kraksaan untuk mendoakan keselamatan umat dan ketuhan NKRI,” tegasnya.Pimpinan Pusat Muhammadiyah
Menurut Hasan, sudah jelas apa langkah yang diambil oleh Prsesiden Joko Widodo dalam mengurai benang kusut terkait isu yang selama ini telah memanas. Secara gamblang langkah terbaik telah diambil oleh Presiden Jokowi untuk meredam isu tersebut. Dia mengibaratkannya sebuah api yang jika disimpan panas, jika dibuka terbakar.“Biarlah itu masalah yang dibuat makhluk Allah, diserahkan pada Allah dan sepatutnya diselesaikan oleh makhluk Allah di rumah Allah. Namun demikian saya mengapresiasi langkah yang diambil oleh Bapak Presiden Jokowi yang mendatangi kediaman Prabowo untuk mengurai benang kusut tersebut,” tambahnya.
Pimpinan Pusat Muhammadiyah
Terlebih jelas Hasan, usaha Presiden Jokowi bersama Wakilnya Jusuf Kalla dengan mengundang seluruh tokoh dan pemuka agama ke Istana Negara merupakan bentuk keseriusan pemerintah dan tak ingin membiarkan isu tersebut terus berlarut-larut.“Apalagi isu tersebut menyangkut isu sensitif yang menyinggung agama Islam sebagai agama mayoritas di NKRI. Sekali lagi saya mengajak, lebih baik datang ke rumah Allah dan berdoa bersama-sama,” pungkasnya. (Syamsul Akbar/Abdullah Alawi)Dari Nu Online: nu.or.id
Pimpinan Pusat Muhammadiyah Meme Islam, RMI NU, Olahraga Pimpinan Pusat Muhammadiyah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar